PENDIDIKAN
Antisipasi Masalah, Dikbud Lotim Bentuk Jalur Pengaduan Khusus Program MBG
LOMBOK TIMUR – Menyikapi potensi permasalahan dalam pelaksanaan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Lombok Timur mengambil langkah proaktif dengan menyiapkan jalur pelaporan resmi. Jalur ini berfungsi untuk menampung dan menindaklanjuti berbagai aduan masyarakat terkait implementasi program tersebut.
Kepala Disdikbud Lombok Timur, Izzudin, menegaskan bahwa kesiapan ini penting untuk menjaga kualitas dan kepercayaan publik terhadap program MBG. “Sudah ada jalur resmi dan pejabat yang ditunjuk khusus untuk menindaklanjuti setiap laporan. Ini penting agar semua masalah bisa cepat ditangani dan tidak berdampak pada kualitas program,” ujar Izzudin, Jumat (17/10/2025).
Untuk memastikan efektivitas penanganan pengaduan, pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan Satuan Pengelola Program Gizi (SPPG). Koordinasi ini bertujuan agar setiap laporan yang masuk dapat diselesaikan secara tepat sasaran dan berkelanjutan.
Izzudin juga menekankan pentingnya peran serta setiap satuan pendidikan. Ia meminta agar pola dan mekanisme pelaporan ini dipahami dan dijalankan oleh semua sekolah penerima program. Salah satu langkah pengawasan preventif yang ditekankan adalah pemeriksaan makanan oleh guru sebelum dibagikan kepada siswa.
“Para guru diminta untuk melakukan pengecekan terhadap makanan sebelum diberikan kepada siswa, guna memastikan makanan dalam kondisi baik dan layak konsumsi. Apabila ditemukan makanan yang tidak sesuai standar atau dicurigai tidak layak, makanan tersebut tidak perlu dibagikan kepada siswa dan segera laporkan,” tegasnya.
Dengan adanya sistem pelaporan yang jelas dan komitmen pengawasan dari para guru di lapangan, Izzudin berharap program MBG dapat berjalan secara optimal. Tujuannya, program ini benar-benar dapat memberikan manfaat nyata bagi kesehatan, tumbuh kembang, dan mendukung prestasi peserta didik.
Program Makanan Bergizi Gratis merupakan salah satu inisiatif Pemerintah Daerah Lombok Timur untuk meningkatkan asupan gizi siswa sekolah. Program ini diharapkan dapat menjadi fondasi dalam mendukung terciptanya lingkungan belajar yang lebih sehat dan pencapaian hasil pendidikan yang lebih baik di masa depan. (*)
Via
PENDIDIKAN
Post a Comment