Siapkan Lulusan Bersaing di Dunia Usaha, Prodi Bisnis Digital STIA Muhammadiyah Selong Kunjungi Pelaku Industri

Foto Bersama : Rombongan mahasiswa dan dosen STIA Muhammadiyah Selong melakukan foto bersama di depan Gedung STIPark Provinsi NTB, Kamis 30 Desember 2021.

LOMBOK TIMUR (aksarantb.com) -

Program Bisnis Digital STIA Muhammadiyah Selong melakukan kunjungan industri ke NTB Mall dan Science, Technology, dan Industrial Park (STIPark) Provinsi NTB yang difasilitasi oleh NTB Connect. Kegiatan ini dilakukan untuk memperkenalkan dunia industri secara langsung kepada mahasiswa semester 3 Prodi Bisnis Digital STIA Muhammadiyah Selong.

Abdul Khalik, S.Kom., M.Tv selaku ketua panitia mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan karena ingin memberikan pengalaman belajar di luar lapangan bagi mahasiswa-mahasiswi Prodi Bisnis Digital STIA Muhammadiyah Selong. Baginya, belajar teori di dalam ruangan saja tidak akan cukup untuk mengembangkan skill mahasiswa untuk dapat terjun langsung ke dunia usaha. 

 "Kegiatan ini juga sebagai langkah awal untuk langkah-langkah selanjutnya antara pihak-pihak terkait untuk bekerja sama,"ujarnya Kamis 30 Desember 2021.

Menurut Magister Ilmu Teknologi Inovasi Universitas Teknikal Malaysia Malaka ini, sudah saatnya antara kampus sebagai inkubator SDM membuka diri untuk berkolaborasi dengan pihak industri seperti yang telah lama dilakukan oleh perguruan tinggi yang ada di luar negeri.

Sementara Ketua Prodi, Salmi Yuniar Bahri, ME berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada NTB Mall, NTB Connect dan juga STIPark Provinsi NTB yang telah membuka diri membantu mahasiswa-mahasiswi untuk mendapatkan pengalaman dan ruang belajar baru dengan secara langsung belajar pada pelaku industri di lapangan. 

Ia meyakini, untuk dapat melakukan hal yang sama dengan cara yang lebih baik ke depannya tentu setelah evaluasi dari kekurangan yang terjadi pada agenda perdana ini. 

 "Semoga ini bukan menjadi kunjungan kami yang terkahir, tetapi menjadi awal yang baik untuk kita dapat terus bekerjasama meningkatkan sumber daya mahasiswa kami yang siap terjun di bidang usaha, khususnya pada bidang Technopreneurs,"harapnya.

Dalam agenda study tour ini, kunjungan pertama dilakukan di NTB Mall, dimana pada tempat tersebut dijelaskan kepada mahasiswa-mahasiswi bagaimana sejarah berdirinya NTB Mall dan apa saja yang telah dilakukan oleh NTB Mall untuk memajukan industri di NTB. 

Pada kesempatan itu pula, Devi Yunitami Rahman selaku supervisor mengatakan bahwa NTB Mall ini baru berusia satu tahun pada 17 Desember tahun ini. Namun di usia yang masih belia tersebut, pada laporan keuangan di bulan November 2021, omset dari NTB Mall berada pada kisaran, Rp2 miliar.

Capaian omset yang cukup fantastis ini dikarenakan tim di NTB Mall terus bekerja keras memasarkan produk UMKM NTB ke pasar nasional, bahkan internasional melalui E-Commerce ntbmall.com yang aplikasinya sudah bisa didownload di android dan iOS.

Dijelaskan pula bahwa NTB Mall juga memberikan kesempatan kepada semua pelaku usaha NTB untuk memasarkan produknya melalui E-Commerce yang tersedia. NTB Mall, kata dia, siap membantu para pebisnis pemula untuk menciptakan produk sampai dengan pengurusan perizinan dan lainnya. 

 "Kita siap diundang untuk  sharing ilmu dengan mahasiswa-mahasiswi di STIA Muhammadiyah Selong yang berminat untuk menjadi seorang enterpreneur dimasa mendatang,"ucapnya.

Sementara itu, salah satu Kepala Seksi (Kasi) di STIPark, Iskandar menyambut hangat kedatangan rombongan Prodi Bisnis Digital STIA Muhammadiyah Selong. Ia mengatakan bahwa sudah banyak perguruan tinggi yang datang untuk belajar dan magang di STIPark. Bahkan tidak jarang perguruan tinggi itu menciptakan produk dan juga alat yang bernilai jual tinggi. 

 "Jadi, STIPark ini fokus pada inkubasi yaitu memberikan pendampingan dan pelatihan kepada anak-anak NTB yang punya ide untuk dikembangkan,"tegasnya.

Ia menambahkan, pihaknya siap bekerjasama dengan STIA Muhammadiyah Selong dalam bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan untuk mendukung visi misi gubernur NTB tentang industrialisasi di NTB.

Diakhir kegiatan, para dosen diberikan kesempatan untuk mencoba sepeda listrik yang dibuat langsung di STIPark. Dikatakannya bahwa sepeda listrik ini biasanya diekspor ke Amerika, Canada dan beberapa negara lainnya.

Kegiatan diakhiri dengan foto bersama dan pemberian cinderamata kepada semua pihak termasuk NTB Connect selaku fasilitator yang membantu terhubung dengan pihak terkait, NTB Mall yang langsung diterima oleh, Ricky Hartono Putra selaku CEO dan Iskandar yang merupakan salah satu Kasi di STIPark Provinsi NTB. (AK-NTB/03)